Pertimbangkan Hal Ini Saat Mengaplikasikan VSAT HTS

Telecommunication
Telecommunication
Jan 06, 2022
Di Posting Pada 06 Jan 2022

Teknologi semakin canggih, inovasi terus dikembangkan agar konektivitas semakin efektif dan hemat untuk bisnis. High Throughput Satellite (HTS) menawarkan peningkatan kapasitas dengan penggunaan ulang frekuensi tingkat tinggi dan teknologi spot beam yang lebih sempit.

Karena sempitnya penggunaan spot beam, mereka mampu memfokuskan beam untuk menghasilkan throughput hingga 20+ kali lebih banyak daripada FSS konvensional. Berkat spot beam yang lebih sempit, hadirnya inovasi HTS bisa menekan sewa biaya VSAT yang cukup tinggi. Melalui HTS Ku atau Ka Band bisa turunkan signifikan sekitar US$ 400/Mbps.

Dengan frekuensi yang lebih besar dan biaya yang lebih rendah, kemungkinan besar akan muncul industri baru yang beralih pada HTS. Hal ini pasti akan meningkatkan penyerapan VSAT baik dari bisnis maupun konsumen seiring dengan peningkatan backhaul untuk beberapa penyedia seluler di daerah pedesaan.

Di kutip dari, talia.net banyaknya kebutuhan pasar HTS diperkirakan akan semakin bertambah. Sebanyak 123 sistem HTS lainnya diharapkan akan diluncurkan dalam dekade mendatang dan masih terbuka untuk pasar. Pasokan kapasitas HTS global pun ditetapkan menjadi lebih dari tiga kali lipat dari 680 Gbps pada 2015 menjadi 3 Tbps pada 2020.

Semakin banyaknya provider, tentu membutuhkan keterampilan untuk memastikan HTS yang dipilih tepat untuk diaplikasikan pada VSAT. Saat Anda mengevaluasi opsi tersebut, penting untuk mempertimbangkan hal berikut ini :

Dukungan perluasan

Pastikan penyedia Anda dapat memberikan jangkauan dan dukungan yang Anda butuhkan sebagai bagian dari layanan terkelola tingkat perusahaan. Pertimbangkan solusi yang dibangun di atas jaringan arsitektur terbuka, yang desainnya modular dan kompatibel di belakang dan di depan, sehingga Anda tidak perlu melakukan retrofit atau mengganti investasi Anda saat ini untuk memanfaatkan inovasi baru.

Ketersediaan terjamin

Mengandalkan satu satelit untuk wilayah tertentu memiliki risiko yang signifikan jika terjadi pemadaman listrik atau permintaan meningkat. Pastikan penyedia Anda menawarkan berbagai lapisan kapasitas untuk mengatasi lonjakan permintaan.

Kemampuan untuk menskalakan dan menggeser kapasitas


Hal terakhir yang Anda inginkan adalah terjebak dalam membayar kapasitas yang tidak Anda gunakan. Pastikan penyedia yang Anda pilih menawarkan volume Mbps yang dijamin dalam wilayah dan bandwidth yang Anda beli memiliki portabilitas untuk memenuhi persyaratan geografis yang sesuai. Pilih dengan layanan yang fleksibel dalam menskalakan dan menggeser kapasitas sesuai dengan kebutuhan Anda.

Akomodasi untuk lalu lintas yang tidak dapat diprediksi

Cari tahu bagaimana calon penyedia Anda mengatasi lalu lintas yang kurang dapat diprediksi atau tidak stabil dan tanyakan tentang Committed Information Rates (CIR's) atau Service Level Agreement (SLA) yang dijamin dalam zona yang telah ditentukan yang terdiri dari balok lebar dan balok titik.

Manajemen jaringan dan risiko

Bergantung pada bisnis, Anda mungkin dihadapkan pada inventaris bandwidth yang semakin kompleks yang terkadang menganggur. Itu bisa menjadi proposisi yang rumit, belum lagi risiko untuk dikelola. Tanyakan kepada calon penyedia Anda tentang cara mereka menyederhanakan pengelolaan jaringan dan meminimalkan risiko yang timbul dengan mempertahankan inventaris bandwidth yang mungkin sulit untuk dimonetisasi jika pengguna akhir semua muncul di berkas tertentu dan mengosongkan yang lain.

Keamanan jaringan

Satu hal yang perlu diperhatikan adalah rantai keamanan. Jadi sangat penting untuk bermitra dengan operator satelit yang dapat menawarkan validasi keamanannya. Sebelum menandatangani, pastikan Anda memahami bagaimana keamanan diperhitungkan dalam solusi ini, mulai dari desain dan rekayasa teknologi hingga dukungan kepada Anda.

VSAT Ku-Band HTS dari Link Net

VSAT HTS dari Link Net mendukung solusi HTS yang dibangun di atas VSAT yang Anda gunakan saat ini. Layanan HTS ini menyediakan cangkupan beam yang besar sebanyak 56 Spot Beams yang tersebar melalui gateway yang berada di Indonesia, Australia dan Filipina. Sehingga meminimalisir gangguan ketika terjadi lonjakan permintaan di wilayah bisnis Anda.

Melalui VSAT Ku-band/ HTS Broadband, Link Net memberikan frekuensi 17,7 – 21,2 GHz downlink dan 27,5 – 31 GHz uplink, yang memaksimalkan akses komunikasi ke area terpencil dengan akses internet yang lebih cepat.

Dipercaya sebagai salah satu provider konektivitas terbaik, Link Net memberikan SLA sesuai apa yang Anda butuhkan. Dengan jangkauan beam yang lebih sempit, VSAT HTS Broadband dari Link Net dapat mengurangi biaya per bit secara signifikan. VSAT HTS Broadband juga difasilitasi dengan keamanan yang terintegrasi demi mobilitas bisnis Anda.

Untuk tahu informasi produk lebih lanjut kunjungi layanan VSAT HTS Link Net di sini.

Artikel Terkait
Artikel Lainnya
Lihat Semua Artikel Lainnya  
  Tautan Berhasil di Copy